Maluku Tenggara — Serantumedia Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia, Abdul Mu’ti, menegaskan bahwa kualitas pendidikan menjadi kunci utama dalam memperkuat masa depan bangsa. Hal ini ia sampaikan saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Maluku Tenggara, Kamis, 23 Oktober 2025, untuk mengevaluasi kondisi pendidikan di wilayah terpencil.
“Kekuatan bangsa tidak hanya ditentukan oleh kekayaan alam, tetapi juga oleh kualitas pendidikan yang mampu membentuk generasi unggul dan siap menghadapi tantangan global,” ujar Abdul Mu’ti dalam pertemuan bersama pemerintah daerah.
Dalam kunjungan tersebut, Abdul Mu’ti berdiskusi dengan Bupati Maluku Tenggara terkait strategi peningkatan kapasitas sekolah dan kompetensi guru, terutama di wilayah Pulau Kei. Pemerintah menargetkan perbaikan sarana pendidikan, penguatan kurikulum, serta peningkatan kualitas pembelajaran mulai terealisasi pada 2026.
Ia juga menekankan bahwa pembangunan pendidikan tidak hanya fokus pada capaian akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter, moral, dan spiritual peserta didik.
Lebih jauh, Abdul Mu’ti mendorong kolaborasi lintas elemen, termasuk sekolah dan organisasi masyarakat seperti Muhammadiyah dan Aisyiyah, guna membuka akses pendidikan yang lebih merata dan berkualitas bagi seluruh anak di kawasan timur Indonesia.
Kunjungan langsung ke sejumlah sekolah di Pulau Kei, menurutnya, memberikan gambaran konkret mengenai fasilitas yang perlu ditingkatkan serta dukungan masyarakat yang masih harus diperkuat.
“Kami ingin memastikan seluruh anak bangsa, tanpa terkecuali, mendapatkan pendidikan bermutu agar mereka tumbuh sehat, cerdas, dan berkarakter kuat,” tuturnya.
