• Fri, Aug 2025

BP Batam Catat Arus Peti Kemas Meningkat 7 Persen di Triwulan I 2025

BP Batam Catat Arus Peti Kemas Meningkat 7 Persen di Triwulan I 2025

Tren positif juga tercatat dari volume bongkar muat barang, di mana volume general cargo juga tumbuh 12 persen menjadi 2,6 juta ton.


BATAM | SERANTAUMEDIA -  Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Badan Pengusahaan (BP) Batam mencatat arus peti kemas pelabuhan barang di Kota Batam pada triwulan I 2025 mengalami peningkatan sebesar 7 persen.

"Volume peti kemas naik dari 156 ribu TEUs pada triwulan I 2024 menjadi 166 ribu TEUs di tahun ini," ujar Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait, Selasa (15/4/2025).

Tren positif juga tercatat dari volume bongkar muat barang, di mana volume general cargo juga tumbuh 12 persen menjadi 2,6 juta ton. Kemudian, jumlah kunjungan kapal barang meningkat 4 persen dari 6.945 call menjadi 7.206 call.

"Sementara untuk total Gross Tonnage (GT) kapal barang juga naik 9 persen atau mencapai 12,2 juta GT," ujarnya.

Ariastuty menilai, capaian tersebut menjadi bukti bahwa strategi penguatan layanan dan pengelolaan pelabuhan mulai membuahkan hasil.

"Kami bersyukur dapat mengawali tahun ini dengan performa yang positif. Ini tidak lepas dari kerja keras tim serta kepercayaan para pengguna jasa pelabuhan yang terus tumbuh,” ujarnya.

Tidak hanya sektor logistik, sektor penumpang pun mencatat pertumbuhan signifikan. Jumlah kunjungan kapal penumpang naik 15 persen menjadi 19.771 call, dengan lonjakan GT mencapai 4,9 juta atau naik 40 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

"Untuk jumlah penumpang, terminal ferry domestik mencatat pergerakan 981 ribu penumpang, naik 9 persen dari tahun sebelumnya. Sementara terminal ferry internasional naik 7 persen atau mencapai 1,2 juta penumpang," ujarnya.

Ke depan, BP Batam akan terus menggenjot pelayanan dengan sejumlah strategi, mulai dari digitalisasi sistem, penguatan kapasitas pelabuhan, hingga peningkatan kenyamanan dan keamanan terminal.

“Kami ingin menjadikan pelabuhan Batam sebagai wajah keramahan, efisiensi dan daya saing Indonesia. Target kami bukan hanya tumbuh, tapi juga berkelanjutan,” pungkasnya.

Penulis: Irvan Fanani