BATAM | SERANTAUMEDIA - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam mencatat okupansi atau Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mencapai 42,01 persen pada Februari 2025 atau turun 5,11 poin dibanding bulan sebelumnya.
Kepala BPS Kota Batam, Eko Aprianto mengatakan, okupansi tersebut juga menurun 20.50 poin jika dibandingkan bulan Februari 2024 yang mencapai 62,51 persen.
"Angka ini juga lebih rendah dibandingkan TPK hotel berbintang secara nasional yang tercatat sebesar 45,82 persen," ujarnya, Jumat (11/4/2025).
Jika dilihat menurut klasifikasinya, hotel berbintang 1 menjadi yang paling diminati pada Februari 2025 dengan tingkan penghunian kamar mencapai 49,25 persen. Sementara itu, hote berbintang 5 mencatat TPK terendah dengan angka 30,86 persen.
"TPK hotel berbintang di Batam pada Februari 2025 rata-rata 48,36 persen atau turun 5,09 poin dibanding bulan Januari yang mencapai 53,45 persen," ujarnya.
Eko menambahkan, rata-rata lama menginap tamu di hotel berbintang pada Februari 2025 mencapai 1,82 hari, lebih rendah 0,05 poin dibandingkan bulan sebelumnya.
"Rata-rata lama menginap tamu domestik 1,76 hari, lebih rendah 0,16 poin dibandingkan tamu asing yang mencapai 1,92 hari,” ujarnya.
Penulis: Irvan Fanani