PEKANBARU | SERANTAUMEDIA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di wilayah Provinsi Riau hari ini, Rabu (15/1/2025) akan didominasi oleh hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Warga diminta tetap waspada terhadap potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang, terutama di beberapa wilayah tertentu.
Pada pagi hari, kondisi udara kabur dengan langit berawan akan mendominasi sebagian besar wilayah Riau.
Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang diperkirakan terjadi di beberapa wilayah seperti Kabupaten Kampar, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, dan Pelalawan.
Memasuki siang hingga sore hari, cuaca cenderung berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang yang bersifat lokal. Hujan ini diprakirakan melanda sebagian besar wilayah Provinsi Riau.
Pada sore hingga malam hari, hujan ringan hingga sedang diperkirakan akan meluas, dengan konsentrasi di wilayah Rokan Hulu, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Siak, Kabupaten Kampar, Kabupaten Rokan Hilir, dan Kota Dumai.
Menjelang dini hari, udara kabur dan berawan masih akan terjadi. Hujan ringan hingga sedang bersifat lokal diprediksi terjadi di wilayah Kepulauan Meranti, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Bengkalis, dan Kota Dumai.
BMKG memberikan peringatan dini kepada masyarakat untuk mewaspadai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
Potensi ini diprediksi akan terjadi di wilayah Kabupaten Kampar, Indragiri Hulu, Pelalawan, Rokan Hulu, dan Kota Pekanbaru pada siang, sore, atau malam hari.
“Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap dampak hujan lebat, seperti genangan air, jalan licin, hingga potensi petir dan angin kencang. Warga diharapkan untuk menghindari aktivitas luar ruangan saat cuaca ekstrem,” ujar Prakirawan BMKG Pekanbaru, Elisa Josepha.
Masyarakat diminta terus memantau perkembangan cuaca melalui kanal resmi BMKG atau aplikasi cuaca terpercaya untuk mengantisipasi perubahan kondisi. Dengan kewaspadaan yang tinggi, dampak buruk cuaca ekstrem dapat diminimalkan.
