PEKANBARU, SERANTAU MEDIA - Gubernur Riau Abdul Wahid menyerahkan bantuan simbolis kepada 347 veteran dan janda veteran. Total bantuan mencapai Rp520 juta. Penyaluran bantuan dimulai pada 13 Agustus 2025, langsung ke rekening penerima.
Gubernur Wahid mengungkapkan kegembiraan dan rasa hormat pribadinya. Ia menghargai kesempatan untuk bertemu dengan mereka yang telah membela bangsa. Mereka mempertaruhkan segalanya demi Indonesia.
Wahid menyatakan, bangsa yang stabil saat ini berutang banyak kepada para pahlawan. Sebagai pemimpin daerah, ia mengajak seluruh warga negara untuk mengingat sejarah.
"Generasi muda jangan sampai melupakan masa lalu. Melupakan sejarah akan membuat kita kehilangan arah. Sejarah menuntun kita, membakar semangat kita. Sejarah mengingatkan kita pada mimpi-mimpi masa lalu," ujarnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa perjuangan saat ini memiliki bentuk yang berbeda. Jika dahulu para pahlawan mengangkat senjata melawan penjajah, maka kini peperangan yang dihadapi adalah melawan kemiskinan dan kebodohan. Ia menegaskan bahwa NKRI adalah harga mati dan kemiskinan tidak boleh ada.
Dalam kesempatan itu, ia juga memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para veteran yang telah berjuang mulai dari masa kemerdekaan, operasi Trikora, Dwikora, hingga masa kini.
“Apa yang telah bapak ibu lakukan adalah contoh nyata bahwa pengorbanan adalah kekuatan utama yang menginspirasi generasi penerus,” ungkap Wahid.
Wahid berharap, Negeri Lancang Kuning ini, dapat menjadi wilayah yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur, serta memberi keberkahan bagi seluruh warganya. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh perintis kemerdekaan, purnawirawan, wredatama, warakawuri angkatan 45 atas pengabdian yang tak ternilai bagi bangsa dan negara.
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Legiun Veteran Provinsi Riau, Letkol (Purn) M. Toyib, menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan Pemerintah Provinsi Riau kepada para veteran.
“Terima kasih kepada Pak Gubernur yang telah mengundang kami pada hari ini,” katanya.
Ia mengatakan, tema peringatan Hari Veteran tahun ini, “Veteran Mengabdi Tanpa Batas,
Berjuang Sepanjang Masa”, mencerminkan tekad para veteran untuk terus menjaga nilai-nilai kebangsaan. Menurutnya, meski tidak lagi mengangkat senjata di medan perang, para veteran tetap berjuang melalui pengabdian dan pelestarian nilai-nilai luhur bangsa.
“Tema ini mencerminkan realitas para veteran, meskipun kami sudah tak lagi berjuang di medan tempur dengan senjata, namun kami masih berjuang menjaga nilai-nilai kebangsaan, menanamkan semangat juang kepada generasi muda, dan menjadi penopang moral dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan berbudaya,” tutupnya.***