• Thu, Jul 2025

PBB-P2 dan BPHTB Sumbang PAD Terbesar Batam hingga Mei 2025

PBB-P2 dan BPHTB Sumbang PAD Terbesar Batam hingga Mei 2025

Sekretaris Bapenda Kota Batam, M Aidil Sahalo. (Foto: Irvan Fanani)


BATAM, SERANTAU MEDIA - Pemerintah Kota (Pemkot) Batam mencatat realisasi pendapatan pajak daerah Kota Batam hingga Mei 2025 mencapai Rp715 miliar atau sebesar 41,25 persen dari target tahun ini Rp1,7 triliun.

Sekretaris Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Batam, M Aidil Sahalo mengatakan, sektor Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) menjadi penyumbang terbesar Pendapatan Asli Daerah (PAD) Batam.

"Capaian PBB-P2 sudah mencapai Rp120,810 miliar atau sebesar 44,74 persen dari target yang ditetapkan tahun ini Rp270 miliar," ujarnya, Rabu (28/5/2025).

Bapenda Kota Batam memberikan relaksasi pajak PBB-P2 yang terhitung mulai Januari hingga Juni 2025 mendatang. Kebijakan tersebut bertujuan untuk meringankan beban para wajib pajak dan mengoptimalkan capaiam pajak daerah di awal tahun.

"Diskon PBB-P2 sebesar 10 persen pada triwulan I dan 5 persen pada triwulan II sudah banyak dimanfaatkan masyarakat Batam. Kami optomis target tahun ini bisa tercapai," ujarnya.

Sektor BPHTB juga menunjukkan capaian yanh siginifikan. Bapenda Kota Batam mencatat pajak daerah dari sektor ini mencapai Rp184,889 miliar. Aidil menilai,  transaksi jual beli tanah dan properti yang terus tumbuh positif berkontribusi besar terhadap peningkatan penerimaan BPHTB.

"Realisasi BPHTB tercatat sebesar 43 persen dari target yang diproyeksikan tahun ini Rp430 miliar," ujarnya.

"Pajak daerah menjadi salah satu sumber utama pembiayaan pembangunan kota, mulai dari perbaikan infrastruktur, kesehatan dan pelayanan publik lainnya," sambungnya.***