PEKANBARU | SERANTAUMEDIA - Pemprov Riau melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau resmi menutup pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap II.
Hingga batas akhir pada 20 Januari 2024, sebanyak 4.039 peserta telah mendaftar untuk mengikuti seleksi PPPK tahun anggaran 2024.
Kabid Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian BKD Riau, Endi Novelly mengungkapkan antusiasme masyarakat terhadap seleksi PPPK tahap II ini cukup tinggi.
"Jumlah pendaftaran seleksi PPPK tahap II sudah kita umumkan. Total ada 4.039 peserta yang mendaftar," kata Endi, Jumat (24/1/2025).
Endi menjelaskan, dari total 4.039 peserta yang mendaftar, terdiri dari tiga kategori tenaga kerja, yakni tenaga guru 727 orang, tenaga kesehatan 356 orang dan tenaga teknis 2.956 orang.
"Tahap selanjutnya, kita akan melakukan seleksi administrasi terhadap berkas peserta yang mendaftar. Proses ini akan berlangsung hingga 8 Februari mendatang," tambah Endi.
Sesuai jadwal, hasil seleksi administrasi akan diumumkan dalam rentang waktu 9-18 Februari 2025.
Peserta yang tidak lolos seleksi administrasi diberi kesempatan untuk mengajukan sanggahan.
"Setelah pengumuman, kita membuka masa sanggah selama tiga hari, yaitu mulai 19 hingga 21 Februari 2025. Jawaban atas sanggahan tersebut akan kami sampaikan mulai 20 hingga 27 Februari," jelas Endi.
Selain itu, pengumuman diterima atau tidaknya sanggahan peserta akan dilakukan pada 22-28 Februari 2025.
"Kami berkomitmen untuk melaksanakan proses seleksi ini secara transparan dan akuntabel," tegasnya.
Seleksi PPPK tahap II ini menjadi salah satu agenda penting bagi Pemprov Riau dalam memenuhi kebutuhan tenaga kerja di lingkungan pemerintah daerah.
Dengan jumlah pendaftar yang cukup besar, BKD Riau berharap seleksi ini dapat berjalan dengan lancar dan sesuai jadwal.
"Kami berterima kasih atas antusiasme masyarakat yang begitu tinggi dalam mengikuti seleksi PPPK ini. Seluruh proses seleksi akan kami lakukan seadil-adilnya untuk memastikan bahwa para peserta yang lolos adalah yang terbaik dan sesuai kebutuhan," tutup Endi.
