• Wed, Jul 2025

Posko Terpadu Bandara SSK II Pekanbaru Siap Hadapi Lonjakan Penumpang Lebaran 2025

Posko Terpadu Bandara SSK II Pekanbaru Siap Hadapi Lonjakan Penumpang Lebaran 2025

Posko ini bertujuan memastikan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran operasional penerbangan selama masa mudik dan arus balik Lebaran.


PEKANBARU | SERANTAUMEDIA - Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru resmi membuka Posko Angkutan Lebaran Idul Fitri 2025 pada Jumat (21/3/2025), yang akan beroperasi selama 22 hari hingga 11 April 2025 mendatang

Posko ini bertujuan memastikan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran operasional penerbangan selama masa mudik dan arus balik Lebaran.

Kegiatan ini diselenggarakan berdasarkan Instruksi Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor IR-DJPU 01 Tahun 2025 tertanggal 12 Maret 2025.

Dalam apel pembukaan posko, hadir seluruh stakeholder bandara, termasuk Kepala Dinas Operasi Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Kepala Kepolisian Resor Bukit Raya Kota Pekanbaru, serta perwakilan dari instansi seperti Bea Cukai, Imigrasi, Kesehatan, dan Meteorologi.

General Manager Bandara SSK II Pekanbaru, Oki, menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi untuk menyukseskan posko ini.

“Kolaborasi dan sinergi antarinstansi menjadi kunci utama dalam memastikan pelayanan terbaik bagi penumpang selama masa Lebaran,” ujar Oki.

Bandara SSK II Pekanbaru telah menyiapkan 345 personel, termasuk 21 personel dari TNI Angkatan Udara Lanud Roesmin Nurjadin, untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

Dengan tagline 'Melayani Sepenuh Hati', Injourney Airport berkomitmen memberikan layanan prima kepada seluruh pengguna jasa bandara.

Berdasarkan prediksi, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-2 Lebaran, yaitu Sabtu, 29 Maret 2025, dengan 83 pergerakan pesawat dan 14.292 penumpang.

Sementara itu, puncak arus balik diprediksi terjadi pada H+4, Sabtu, 5 April 2025, dengan 78 pergerakan pesawat dan 13.392 penumpang.

Secara keseluruhan, jumlah penumpang selama periode posko diprediksi mencapai 252.630 orang, meningkat 9,55% dibandingkan tahun 2024 yang sebanyak 230.598 penumpang.

Namun, jumlah pergerakan pesawat diperkirakan turun 8,04% menjadi 1.613 flight dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 1.754 flight.

Lonjakan penumpang juga dipicu oleh tingginya permintaan extra flight. Hingga 12 Maret 2025, sudah ada 125 permohonan extra flight dari berbagai maskapai, termasuk Garuda Indonesia, Citilink, Super Air Jet, dan Lion Air. Rute-rute yang dimohonkan antara lain Jakarta (CGK), Yogyakarta (YIA), Batam (BTH), dan Medan (KNO).

Radityo Ari Purwoko, General Manager PT Angkasa Pura Indonesia mengatakan, tingginya permintaan extra flight menunjukkan antusiasme masyarakat untuk mudik Lebaran.

"Kami siap memfasilitasi kebutuhan ini dengan memperpanjang jam operasi bandara jika diperlukan,” yakinnya.

Saat ini, jam operasi Bandara SSK II Pekanbaru berlangsung selama 15 jam, dari pukul 06.00 hingga 21.00.

Namun, sesuai Surat Menteri Perhubungan Nomor PR.302/1/6/MHB/2025 tertanggal 26 Februari 2025, jam operasi dapat diperpanjang hingga 24 jam menyesuaikan kebutuhan.

Selain personel, Bandara SSK II juga memastikan kesiapan infrastruktur dan fasilitas pendukung, termasuk area check-in, ruang tunggu, dan sistem keamanan.

Stasiun Karantina Pertanian dan Balai Kekarantinaan Kesehatan juga telah disiagakan untuk memastikan kelancaran pemeriksaan barang dan kesehatan penumpang.

“Kami berkomitmen memberikan pengalaman terbaik bagi penumpang, mulai dari kedatangan hingga keberangkatan. Semua pihak telah bersinergi untuk memastikan tidak ada kendala yang berarti,” pungkasnya.