PEKANBARU, SERANTAU MEDIA - Gubernur Riau, Abdul Wahid, menyambut hangat Danlanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Abdul Haris, untuk bertugas di Bumi Lancang Kuning. Dalam pertemuan tersebut, Wahid menekankan pentingnya bekerja sama untuk menghadapi permasalahan bersama, terutama pada musim kemarau dimana kebakaran hutan dan lahan menjadi ancaman besar.
"Banyak masalah yang harus kita tangani bersama. Pada musim kemarau, kami berharap lebih banyak kegiatan dengan Pak Danlanud. Kami akan melakukan penyemaian awan karena jika tidak, hujan tidak akan turun dan lahan gambut akan tetap kering. Ini sebagai langkah pencegahan kebakaran hutan dan lahan," ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa kerja sama semua pihak, terutama TNI/Polri, menjadi kunci menjaga stabilitas wilayah selama musim kemarau. Ia memuji Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin yang berperan dalam patroli udara.
"Roesmin Nurjadin selalu membantu kami dengan patroli udara. Kami mengandalkan TNI/Polri untuk mencegah Riau berubah menjadi sumber kabut asap bagi negara tetangga tahun ini," katanya.
Gubernur Wahid yakin bahwa persatuan pemimpin di Riau dapat menghentikan kebakaran hutan. Situasi yang stabil juga dapat meningkatkan perekonomian daerah.
"Dengan kerja sama tim yang kuat, saya yakin kita bisa menyelesaikan masalah ini. Ekonomi kita sudah tumbuh 4,6 persen. Saya berharap segera naik di atas 5 persen," katanya.
Ia menambahkan, Riau bisa menyamai target pertumbuhan nasional atau bahkan melampaui target yang ditetapkan Presiden Prabowo.
Danlanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Abdul Haris berjanji akan terus menjalin kerja sama yang baik dengan sesama. Ia mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Wahid dan tokoh setempat yang telah menyambutnya di Bumi Lancang Kuning.
"Terima kasih kepada gubernur dan semua pemimpin atas dukungannya. Dukungan ini membantu kami memulai pekerjaan kami di sini. Mohon terus bimbing kami untuk melanjutkan apa yang telah dilakukan oleh para pemimpin sebelumnya," katanya. (MCR/red)
