Ketua DPRD Riau: Penanganan Tesso Nilo Bertahap, Ribuan KK Daftar Relokasi
PEKANBARU, SERANTAU MEDIA – Ketua DPRD Provinsi Riau Kaderismanto menegaskan Pemerintah Provinsi Riau bersama Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) telah menjalankan berbagai langkah dalam menangani persoalan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), mulai dari perbaikan tata kelola hingga pendekatan persuasif kepada masyarakat.
Menurut Kaderismanto, di tingkat daerah telah dibentuk Tim Percepatan Pemulihan Ekosistem (TP2E) TNTN sebagai wadah koordinasi lintas sektor untuk mengawal penyelesaian persoalan di kawasan konservasi tersebut.
“Mulai dari tata kelola hingga pendekatan kepada masyarakat sudah dilakukan. Aspirasi utama masyarakat adalah kepastian hukum,” kata Kaderismanto di Pekanbaru, Senin (22/12/2025).
Ia menyebut, kebutuhan akan kepastian hukum tercermin dari meningkatnya minat warga mengikuti program relokasi yang disiapkan pemerintah. Hingga kini, lebih dari 3.000 kepala keluarga telah mendaftar relokasi dari kawasan TNTN.
“Ini menunjukkan masyarakat ingin hidup lebih baik dan berharap pada solusi yang ditawarkan pemerintah,” ujarnya.
Meski demikian, Kaderismanto mengingatkan proses penyelesaian TNTN memerlukan kehati-hatian karena tahapan yang panjang dan kompleks. Ia menekankan pentingnya penyelarasan kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah.
“Semua pihak sudah sepakat dengan arah kebijakan, tetapi pelaksanaannya memang bertahap,” ungkapnya.
Ia berharap rapat koordinasi dengan pemerintah pusat menjadi momentum untuk menyampaikan kondisi riil di lapangan, sekaligus memperoleh dukungan penuh, termasuk kepastian ketersediaan lahan relokasi.
“Kami berharap dukungan pusat agar proses ini berjalan lebih cepat dan lahan relokasi segera tersedia,” pungkasnya.(MCR)
Ketua DPRD Riau menghadiri rapat koordinasi penanganan Tesso Nilo. (Foto: media Center)
