ROHIL | SERANTAUMEDIA - Gubernur Riau, Abdul Wahid menegaskan kembali komitmennya untuk merealisasikan proyek strategis pembangunan jalan penghubung antara Sinaboi dan Dumai.
"Insya Allah, jalan Sinaboi–Dumai akan kita wujudkan. Itu sebabnya saya datang langsung ke sini hari ini," kata Wahid, Jumat (9/5/2025).
Proyek ini dinilai sangat penting karena akan membuka akses wilayah pesisir dan mempercepat arus logistik serta mobilitas warga.
Gubernur mengungkapkan bahwa Pemprov Riau telah mengambil langkah konkret dengan mengajukan permohonan pemanfaatan lahan milik PT Diamond Timber kepada Menteri Kehutanan.
"Kalau lahan sudah disetujui, kita bisa langsung mulai pengerjaan fisiknya. Target kita, konstruksi bisa dimulai tahun depan," ujar Wahid.
Lebih lanjut, Wahid menyampaikan bahwa dirinya telah melakukan pertemuan langsung dengan Menteri ATR/BPN dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada 25 April lalu. Dalam pertemuan tersebut, ia membahas percepatan pembangunan infrastruktur jalan ini.
"Alhamdulillah, responsnya positif. Saya yakin, jalan ini akan menjadi game changer bagi Sinaboi. Akses yang lebih baik akan mempercepat distribusi barang, mempermudah pergerakan masyarakat, dan menggerakkan perekonomian lokal," paparnya.
Wahid juga menekankan bahwa komitmennya bukan sebatas janji. Ia menyebut telah mengajak seluruh bupati dan wali kota se-Riau untuk mendatangi 13 kementerian di Jakarta.
"Ini bukan kunjungan seremonial. Kami serius ingin memastikan daerah pesisir seperti Sinaboi tidak tertinggal dalam pembangunan," tegasnya.
Selain itu, Wahid menyoroti pentingnya dukungan nyata dari pemerintah pusat, khususnya Kementerian Kelautan dan Perikanan, dalam mengembangkan sektor perikanan dan kelautan Riau.
"Kami butuh bantuan konkret dari kementerian. Anggaran provinsi dan kabupaten/kota sangat terbatas. Kami ingin Riau kembali menjadi sentra perikanan nasional," ujarnya.
Di sisi lain, Gubernur juga menyinggung pentingnya menjaga keamanan kawasan pesisir yang rawan terhadap penyelundupan narkoba dan kejahatan lintas batas.
"Pembangunan dan keamanan harus berjalan seiring. Kami ingin Sinaboi menjadi wilayah yang aman dan makmur," tutupnya.
