SERANTAUMEDIA, BATAM – Badan Pengusahaan (BP) Batam menggelar Anugerah Investasi 2025 di Radisson Golf & Convention Centre Batam, Rabu (22/10/2025). Acara bertema “Mengapresiasi Prestasi, Mendorong Investasi” itu menjadi ajang apresiasi bagi para pelaku usaha sekaligus momentum memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha.
Wakil Kepala BP Batam Li Claudia Chandra menegaskan bahwa penghargaan tersebut bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk nyata dorongan pemerintah untuk menciptakan iklim investasi yang sehat dan berkelanjutan.
“Anugerah Investasi ini bukan hanya ucapan terima kasih, tapi motivasi bersama agar dunia usaha terus tumbuh, berinovasi, dan berkontribusi untuk Batam yang lebih berdaya saing,” ujar Li Claudia dalam sambutannya.
Dalam kesempatan itu, juga dilakukan penandatanganan Nota Komitmen Investasi 2025 senilai US$ 10,349 miliar dengan potensi penyerapan tenaga kerja mencapai 15.925 orang. Nilai komitmen tersebut berasal dari sejumlah perusahaan yang berinvestasi di sektor industri, teknologi, dan jasa di kawasan Batam.
Selain itu, BP Batam meluncurkan program Golden Visa bagi dua perusahaan, yakni PT Digitalland Services Two dan PT Infineon Technologies, sebagai langkah strategis menarik investasi asing berbasis teknologi tinggi.
Li Claudia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menjaga kepercayaan investor.
“Keberhasilan investasi tidak bisa berdiri sendiri. Diperlukan kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat. Bersama, kita bangun Batam sebagai pusat investasi unggulan di kawasan regional,” ungkapnya.
Kepala BP Batam juga menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk apresiasi kepada pelaku usaha yang selama ini konsisten mendukung pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja di Kota Batam.
Dengan terselenggaranya Anugerah Investasi 2025, BP Batam berharap semangat kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha dapat terus tumbuh sehingga mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.