PEKANBARU, SERANTAU MEDIA – Keluarga besar FISIP Universitas Riau menggelar acara Kurban yang meriah pada Ahad (8/6) di halaman samping Aula Sutan Balia Kampus Panam. Suasana terasa hangat dan penuh kekeluargaan.
Tahun ini, fakultas tersebut menyembelih enam ekor sapi dan satu ekor kambing, meningkat signifikan dari tahun-tahun sebelumnya. Dr. Meyzi Heryanto, Dekan FISIP Unri, menyampaikan rasa terima kasih atas antusiasme mahasiswa, staf, dan sivitas akademika dalam mengikuti penyembelihan hewan kurban.
Ia menuturkan, kurban tahun ini terdiri dari lima ekor sapi ditambah satu ekor sapi sumbangan dari Henny Sasmita. Henny, istri Gubernur Riau Abdul Wahid dan lulusan Sosiologi angkatan 2000, turut menyumbang hewan kurban.
"Alhamdulillah, tahun ini luar biasa. Selain menjalankan kewajiban agama, kita juga mempererat tali silaturahmi antar dosen, karyawan, mahasiswa, dan alumni. Ini wujud nyata dari semangat kebersamaan yang ingin kita wariskan," katanya.
Dr. Meyzi menambahkan, sejak program ini dimulai, jumlah hewan yang disembelih terus bertambah setiap tahunnya.
“Awalnya, kami punya tiga sapi dan tiga kambing. Tahun berikutnya, empat sapi dan satu kambing. Tahun ini, enam sapi dan satu kambing. Kami berharap tahun depan akan lebih baik lagi dari segi ukuran dan kualitas,” katanya.
Ia menekankan bahwa acara ini bukan hanya sekadar praktik keagamaan. Acara ini berfungsi sebagai pembelajaran untuk membangun karakter. Para siswa dilibatkan secara langsung, belajar tentang pengorbanan dan kerja sama tim dari para guru dan alumni.
Dekan berharap seluruh staf dan mahasiswa FISIP Unri dapat meneladani sosok Ibrahim, Ismail, dan Muhammad SAW dengan menunjukkan keikhlasan dan ketaqwaan.
Ia menjelaskan, daging sapi itu dibagi rata kepada guru, karyawan, satpam, petugas kebersihan, alumni, dan kelompok siswa.
“Pendekatan inklusif ini merupakan bagian dari tujuan kami untuk menjangkau semua orang tanpa kecuali,” tambahnya.
Sebagai penutup, Dr. Meyzi berharap agar tradisi yang bermakna ini terus berlanjut setelah masa jabatannya berakhir. "Warisan sejati terletak pada mewariskan kebaikan, persatuan, dan kemauan berkorban kepada generasi mendatang," katanya.
Dr. Morris Adidi Yogia, Ketua Ikatan Alumni FISIP, yang diwakili oleh Wakil Sekretaris Ogi Rifansyah, memuji kerja sama yang telah terjalin selama ini.
“Ini merupakan tahun ketiga IKA FISIP dan kampus bekerja sama dalam hal ini. Kami berharap tahun depan akan lebih banyak lagi yang bergabung,” ungkapnya.
Pelaksanaan ibadah kurban tahun ini juga terasa istimewa dengan kehadiran Gubernur Riau Abdul Wahid beserta istri, Henny Sasmita.
Henny berbagi perasaannya tentang kembali ke almamaternya. “Rasanya seperti pulang kampung,” katanya. “Saya menempuh pendidikan S1 dan S2 di FISIP Unri.” (MCR/red)