TANJUNGPINANG, SERANTAU MEDIA - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengeluarkan surat edaran tentang kewaspadaan terhadap munculnya sub varian baru Covid-19.
Varian tersebut adalah Corona NB.1.8.1, XEC, dan JN1. Beberapa negara di ASEAN, seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura, sudah melaporkan kasusnya.
Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang, Rustam, mengkonfirmasi bahwa sampai awal Juni 2025, tidak ada kasus aktif Covid-19 di kota ini. Rustam mengatakan, “Di Tanjungpinang belum ditemukan kasus Covid,” saat ditemui pada hari Selasa (3/6/2025).
Ia menambahkan, pemerintah sedang siaga mengantisipasi kasus dengan membentuk Satgas Covid-19. Mereka juga menyiapkan fasilitas dan perlengkapan untuk mencegah penyebaran virus ini.
Rustam mengingatkan masyarakat agar menjalankan pola hidup sehat dan bersih. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, mengonsumsi makanan bergizi, serta rutin berolahraga menjadi langkah utama.
Jika merasakan gejala, masyarakat jangan takut untuk memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan. Ia juga terus memantau perkembangan terbaru dari penyakit yang berhubungan dengan saluran pernapasan ini.
Sebelumnya, Tanjungpinang dikenal sebagai kota dengan program vaksinasi Covid-19 tertinggi di Indonesia. Rustam menegaskan hal ini sebagai bagian dari keberhasilan kota melindungi warga dari virus. (KBRN)