BATAM, SERANTAU MEDIA - Seorang pria bernama Ignasius (47) dilaporkan hilang setelah terjatuh dari sebuah kapal tongkang di perairan PT Lestari Ocean Indonesia, Tanjung Uncang, Kota Batam, pada Senin, 18 Agustus 2025 sore.
Korban dilaporkan terjatuh sekitar pukul 15:00 WIB saat sedang melakukan perbaikan di atas tongkang tersebut.
Jasadnya baru ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan terapung, sekitar 500 meter dari lokasi kejadian setelah pencarian selama dua hari.
Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kepulauan Riau menemukan jasad Ignasius di perairan PT Lestari Ocean Indonesia, Tanjung Uncang, Batam, pada Selasa, 19 Agustus.
Kepala Pos SAR Batam, Dedius, mengatakan jasad Ignasius ditemukan sekitar pukul 09.35 WIB, mengambang 500 meter dari lokasi awal korban tenggelam. “Jenazah korban berhasil ditemukan tim SAR gabungan setelah pencarian sejak pukul 07.00 WIB,” katanya.
Kepala Kantor SAR Tanjungpinang, Fazzli, menjelaskan dalam pencarian jenazah, tim gabungan dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama mencari di pesisir perairan PT Lestari Ocean Indonesia dengan radius 1 mil laut dari lokasi kejadian. Kelompok kedua menyelam di sekitar titik korban jatuh.
Pada hari pertama, pencarian melibatkan RIB 03 Basarnas, RIB Polairud Polda Kepri, kapal cepat Pos AL Sagulung, dan kapal milik nelayan setempat. Personel Pos SAR Batam juga menyelam hingga kedalaman 3 meter, namun Ignasius belum ditemukan. Operasi hari pertama ditutup pukul 01.00 WIB.
Saat ditemukan, jasad Ignasius dalam kondisi utuh dan dapat dikenali. Jasadnya telah dibawa ke RS Bhayangkara untuk pemulasaran sebelum diserahkan kepada keluarga. Peristiwa kecelakaan kerja ini kini diselidiki oleh Polresta Barelang untuk mengetahui penyebab pasti kejadian. (Antara/red)